Di era modern ini, menerapkan organic marketing adalah salah satu cara bagi pusahaan untuk mempertahankan digital presence mereka. Strategi satu ini digadang-gadang mampu meningkatkan angka traffic dan engagement rate perusahaan dengan cepat. Mengapa demikian? Sebab, metode pemasaran tersebut dirancang secara khusus agar marketer bisa menggaet minat audiens tanpa perlu mengeluarkan biaya.
Nah, memangnya, apa yang dimaksud dengan organic marketing? Seperti apa bentuk strategi dan manfaat lainnya bagi perusahaan?
Apa Itu Organic Marketing?
Melansir laman The Oop, organic marketing adalah sebuah strategi pemasaran alami yang digunakan untuk mengarahkan traffic situs, menghasilkan prospek, dan meningkatkan rasio konversi. Istilah ini mengacu pada strategi di mana perusahaan tidak menghabiskan uang secara langsung untuk keperluan iklan, atau yang dikenal dengan paid marketing. Kampanye organic marketing sendiri melibatkan taktik yang hemat biaya dan dapat menghasilkan keuntungan bagi bisnis dari waktu ke waktu. Ia paling sering ditemukan sebagai konten di berbagai platform media sosial. Akan tetapi, kini kampanyenya juga mencakup saluran baru seperti video sharing dan konten blog yang SEO friendly.
Tujuan utama strategi pemasaran ini adalah untuk membangun hubungan emosional Marketer sebisa mungkin harus menciptakan kampanye yang murah agar mendapatkan kepercayaan audiens dan membangun hubungan bisnis jangka panjang. Lebih spesifiknya, strategi organic marketing berfokus terutama pada fase awareness dalam sales funnel perusahaan.
Strategi Penerapan Organic Marketing
Organic marketing adalah sebuah istilah yang mengacu pada kampanye pemasaran dengan minim biaya. Perusahaan dapat meluncurkan strategi ini terutama bila mereka hendak mencari prospek untuk keperluan bisnis jangka panjang. Kendati demikian, menjalankan metode pemasaran ini tak bisa dikatakan mudah. Tanpa strategi penerapan yang tepat, upaya anda dan perusahaan sudah pasti akan sia-sia.
Nah, berikut ini adalah sejumlah strategi organic marketing yang dapat anda terapkan untuk tingkatkan sales perusahaan.
1. Luncurkan konten evergreen
Melansir laman Wordagents, salah satu strategi organic marketing yang bisa anda luncurkan adalah konten evergreen. Jenis konten ini efektif karena dapat dioptimalkan perusahaan bila suatu waktu diperlukan. Tak hanya itu, konten evergreen yang ramah SEO juga bermanfaat untuk keperluan pemasaran jangka panjang.
2. Ciptakan value driven content
Strategi organic marketing berikutnya yang bisa anda terapkan adalah dengan menciptakan value-driven content.
Nah, untuk membuat jenis konten ini, anda perlu memahami semua keperluan dan tantangan para audiens. Selain itu, anda juga perlu membangun hubungan yang baik dengan para pelanggan. Hal ini sangat penting karena dapat menyediakan informasi penting terkait aspirasi mereka mengenai kelebihan dan kelemahan konten anda. Yang paling penting, jangan lupa untuk periksa kebutuhan dan tantangan secara berkala.
3. Rancang konten yang mobile friendly
Dewasa ini, kebanyakan konten di dunia maya dikonsumsi audiens melalui layar smartphone mereka. Jika konten anda hanya bisa dinikmati via desktop, kemungkinan besar pengguna akan mencari alternatif di situs lain. Maka dari itu, jika ingin meluncurkan artikel atau video, pastikan formatnya selalu sesuai untuk pengguna smartphone atau mobile friendly, sesuai disebutkan oleh Clutch.
Berikut ini adalah beberapa aspek yang harus anda perhatikan saat mengoptimalkan konten untuk layar smartphone.
• Desain konten yang respontatif dan interaktif
• Kecepatan memuat halaman cepat
• Tombol tombol yang lebih besar
• Gambar pada konten sudah dikompres
• Formulir pengisiandata diri otomatis
• Sistim pendeteksi lokasi audient
• Kemampuan untuk check in dan check out konten sebagai tamu
4. Manfaatkan platform media sosial secara maksimal
Memanfaatkan platform media sosial secara maksimal adalah strategi organic marketing yang dapat anda terapkan. Saat ini, media sosial lebih dari sekadar platform untuk percakapan digital. Ia merupakan saluran bagi bisnis untuk meningkatkan akuisisi pelanggan dan melibatkan pengikut mereka. Oleh karena itu, pastikan anda secara teratur mem-posting konten secara teratur pada media sosial resmi perusahaan.
Anda juga bisa meminta audiens untuk tinggalkan komentar, menjawab pertanyaan, dan membagikan ulang konten untuk tingkatkan engagement rate. Intinya, tunjukkan minat anda akan kebutuhan pelanggan. Dijamin dengan cara ini mereka akan terlibat pada konten.
Semoga Artikel ini bermanfaat. Dan jika Anda membutuhkan informasi lebih detil perihal Organic Marketing atau Anda tengah membutuhkan konsultan profesional untuk membantu Anda? Kami siap membantu. Silahkan hubungi kami melalui email groedu@gmail.com, atau bisa langsung menghubungi kami melalui WhatsApp 0812-5298-2900.