Orang-orang yang terlibat dalam industri ritel pakaian atau fashion juga sama dengan industri yang lain seperti pembelian produk, memperdagangkannya, dan menjualnya kepada pelanggan. Peritel sering belajar memasarkan produk mereka secara efektif melalui teknik seperti iklan cetak dan elektronik. Mengelola staf penjualan dan melayani pelanggan juga merupakan tugas penting dalam industri ini.
Keberhasilan penjualan di industri pakaian bergantung pada pengetahuan peritel tentang basis pelanggan mereka dan manajemen proaktif mereka atas aktivitas toko dan inventaris. Dalam artikel ini terdapat beberapa strategi yang dirancang untuk membantu peritel fashion meningkatkan penjualan di toko fisik.
1. Pahami Kebutuhan Unik Dan Pola Pembelian Target Pasar Anda
Tindakan ini mengharuskan peritel untuk memahami dan mengantisipasi variasi musiman dalam pembelian dan pola pembelian utama lainnya. Ini dapat dilakukan dengan menganalisis data yang diperoleh melalui sistem perangkat lunak penjualan tepercaya. Hasilnya adalah peramalan penjualan yang lebih akurat dan perencanaan inventaris yang lebih produktif.
2. Beri Merek Diri Anda Dengan Baik
Tetapkan apa karakter merek Anda dan buat pesan yang secara efektif mengkomunikasikan nilai dan visi Anda kepada audiens Anda. Cobalah untuk konsisten di seluruh platform media Anda, dan ikuti pencitraan merek Anda di seluruh toko Anda. Orang yang pernah melihat toko Anda terlebih dahulu kemudian mengenali branding secara online akan merasa seperti mereka telah bertemu dengan merek Anda.
3. Pastikan Bahwa Karyawan Menerima Pelatihan Yang Tepat
Untuk meningkatkan pengalaman berbelanja pelanggan Anda, dan pada akhirnya, meningkatkan tingkat penjualan untuk bisnis Anda, penting bagi karyawan untuk dilatih dengan baik mengenai koleksi dan barang yang tersedia, serta perangkat lunak dan alat yang diterapkan di toko.
Mengelola staf ritel bisa menjadi sebuah tantangan, tetapi dengan memberi mereka alat dan pelatihan untuk meningkatkan kinerja mereka, Anda juga akan berinvestasi dalam kinerja bisnis Anda secara keseluruhan.
4. Jangan Takut Untuk Mengubah Rencana Inventaris Anda
Terkadang prakiraan penjualan menjadi tidak dapat diandalkan sama sekali. Dalam kasus ini, Anda tidak perlu takut untuk menyesuaikan rencana pembelian Anda ke depannya.
5. Hadiahi Pelanggan Tetap Anda Atas Kesetiaan Mereka
Bisnis berulang adalah fondasi kesuksesan banyak toko pakaian. Dengan menerapkan sistem penghargaan atau secara proaktif mengirim kupon untuk digunakan dengan pembelian di masa mendatang, Anda dapat memperoleh keunggulan dalam industri yang semakin kompetitif.
6. Beri Kesempatan Memberi Umpan Balik
Ciptakan kepercayaan pada pelanggan Anda dengan memberi mereka kesempatan untuk memberikan umpan balik. Apakah Anda memberi mereka kode pindai QR saat mereka masuk atau memberikan tautan ke generator umpan balik pada tanda terima saat mereka keluar, pelanggan ingin tahu bahwa mereka didengar oleh perusahaan tempat mereka membeli. Memberi mereka pilihan untuk memberi Anda umpan balik dapat memberdayakan dan membangun kepercayaan. Pastikan juga untuk memberi tahu mereka bahwa Anda telah menerima umpan balik mereka dan tawarkan sesuatu sebagai ucapan terima kasih.
Semoga pembaca mendapatkan manfaat setelah membaca artikel ini, apabila pembaca membutuhkan informasi lebih lanjut mengenai artikel dan membutuhkan bimbingan dalam memulai bisnis fashion, silahkan hubungi kami di https://wa.me/6281252982900. Kami siap mendampingi anda.