TIPS PRAKTIS DAN EFEKTIF MELAKUKAN PENGEMBANGAN BISNIS

Ketika perusahaan telah berjalan dengan baik, melalui parameter terukur dan nampak pemasukan dan keuntungan yang positif bagi pemilik perusahaan, maka hal berikutnya adalah melakukan pengembangan usaha agar perusahaan yang telah dibangun sebelumnya dapat terus tumbuh dan berkembang menjadi lebih besar sesuai dengan harapan Pemilik perusahaan. Namun pengembangan perusahaan yang baik,  tidak dilakukan serta merta dengan melakukan penambahan jumlah produk baru, penambahan kapasitas produksi, atau pembukaan wilayah baru dengan penambahan toko atau kantor cabang baru, tetapi wajib berlandaskan analisa faktor yang berpengaruh dalam pertumbuhan dan perkembangan- perusahaan.

Berikut ini adalah beberapa cara efektif untuk melakukan pengembangan usaha sebagai berikut:

  • Mengerti apa keinginan Customer

Untuk mengerti apa yang diinginkan oleh Customer merupakan sebuah kegiatan yang tidak mudah untuk dilakukan, karena seringkali tidak terlihat langsung (intangible) sehingga membutuhkan interaksi berulang kali dengan pelanggan untuk akhirnya dapat mengetahui hal tersebut. Terutama untuk bisnis yang bersifat B2B (business-to-business) kegiatan ini dapat dilakukan dengan melakukan interaksi dengan pelanggan, baik bersifat formal ataupun informal. Sedangkan untuk perusahaan yang melakukan penjualan barang ke khalayak banyak, maka dapat melakukan survey untuk mengetahui suara pelanggan dan feedback terhadap produk atau layanan yang diberikan.

Satu hal yang dapat digolongkan sebagai usaha memahami keinginan Customer adalah memperhatikan proses pengambilan keputusan. Beberapa faktor yang umumnya menjadi penilaian Customer sebelum mengambil keputusan pembelian antara lain: faktor harga (budget), jangka waktu pembayaran (term of payment), fasilitas tambahan seperti diskon (hindarilah memberikan diskon kepada pelanggan dengan tanpa sebab), memberikan jaminan/ garansi terhadap produk atau layanan, dan sebagainya.

Apabila perusahaan telah mengerti keinginan pelanggan tersebut, maka akan lebih mudah dalam merumuskan pengembangan usaha yang hendak dilakukan karena jadi lebih memiliki fokus pengembangan yang lebih terarah.

  • Menjaga hubungan dan tingkat loyalitas pelanggan

Perusahaan yang ingin agar bisnisnya dapat terus berkembang dengan baik adalah yang dapat menjaga hubungan dengan customer lama (existing) lebih daripada mencari banyak customer baru. Hal ini disebabkan karena dengan customer lama sudah terbangun hubungan yang baik dan salesman juga paham mengenai kebutuhan dan kemauan pelanggan tersebut sedangkan apabila customer baru juga belum tentu akan loyal kepada perusahaan.

Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menjaga hubungan agar pelanggan menjadi loyal dengan perusahaan adalah dengan memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan, memberikan nilai (value) dalam setiap kegiatan yang dideliver kepada pelanggan, memberikan informasi terbaru kepada para customer tersebut, melakukan follow up secepat mungkin terhadap permintaan atau penyelesaian komplain dari pelanggan.

Sehingga dengan tetap terjaganya hubungan yang baik dengan para pelanggan, maka kegiatan pengembangan usaha pun menjadi lebih maksimal karena memperoleh dukungan dari para pelanggan yang telah ada tersebut.

  • Membangun jaringan atau network

Membangun network potensial antara lain yang dapat berasal dari pelanggan, supplier, investor, mitra bisnis yang terkait, dan sebagainya. Dengan membangun hubungan yang baik dengan berbagai mitra bisnis yang terkait dengan bisnis perusahaan maka akan memperbanyak peluang untuk pengembangan usaha yang baik bagi pertumbuhan perusahaan.

  • Tidak pernah merasa menjadi yang terbaik

Perusahaan yang selalu dapat bertahan (sustain) adalah perusahaan yang tidak pernah merasa puas dengan kondisi yang telah dicapainya sekarang. Perusahaan tersebut akan selalu belajar dan berusaha beradaptasi terhadap perkembangan zaman yang ada, terutama pada faktor-faktor yang berpengaruh ke dalam bisnis.

Beberapa faktor eksternal yang berpengaruh pada perkembangan bisnis perusahaan antara lain perkembangan teknologi, kebijakan pemerintah, perubahan tren dalam masyarakat, dan lain-lain. Perkembangan teknologi seperti kemajuan teknologi informasi dalam internet yang memungkinkan terjadi transaksi jual beli secara online dan tidak memerlukan dokumen (paperless). Kebijakan pemerintah antara lain kenaikan upah tenaga kerja yang dapat meningkatkan biaya operasional perusahaan, dan lain sebagainya.

  • Mengevaluasi kinerja perusahaan dan melakukan peningkatan internal

Hal ini penting untuk dilakukan untuk mengetahui kekuatan dan kelemahan yang ada di dalam perusahaan. Sehingga dapat dilakukan proses analisis terhadap faktor-faktor yang menjadi kelemahan perusahaan dan melakukan peningkatan secara internal perusahaan.

Peningkatan internal yang dapat dilakukan antara lain: memperbaiki sistem manajemen perusahaan, meningkatkan kompetensi dan skill dari karyawan, membeli tambahan aset yang bersifat produktif seperti mesin dan alat produksi, dan sebagainya

Setelah mengetahui daftar kegiatan peningkatan internal yang dapat dilakukan oleh perusahaan, maka segeralah mengatur level prioritas terhadap daftar peningkatan internal yang akan dilakukan dan segera mem-fokuskan pada kegiatan tersebut.

Semoga beberapa tips tersebut diatas bermanfaat bagi mitra bisnis untuk mengembangkan perusahaan. Dan kesimpulan kunci adalah fokus kepada Pelanggan dan Perbaikan Terus-Menerus (continuous improvement) perusahaan di berbagai lini yang dibutuhkan. Apabila mitra bisnis masih membutuhkan informasi seputar pengembangan bisnis dan usaha, serta bimbingan dibidang pernbaikan system manajemen, informasi teknologi, pengembangan SDM, pengembangan pemasaran produk, silahkan menghubungi 0818521172 atau email ke groedu@gmail.com. (Stan)