Dalam ISO telah dijabarkan bahwa Audit didefinisikan sebagai proses yang sistematis, independen dan terdokumentasi untuk mendapatkan data audit dan mempertimbangkan secara obyektif untuk menetapkan sejauh mana kriteria audit telah terpenuhi. Apabila anda belum mengerti apa yang di maksud dengan ISO maka kami menyarankan agar anda mencari tahu apa yang dimaksud dengan Iso dan tentang dasar ISO. Lalu menurut anda apa peranan auditor dalam ISO?. jika anda belum mengetahui peranan tersebut, maka keputusan tepat bagi anda untuk membaca artikel ini sampai akhir. Pada kesempatan kali ini, kami tim GroEdu International Consultant (Lembaga Konsultan Bisnis Surabaya yang sudah dipercaya diberbagai kota besar diantaranya Surabaya, Malang, Jember, Jakarta, Bandung, Semarang, Yogjakarta, Denpasar, Palembang, Banjarmasin, Palangkaraya, Balikpapan, Makassar, dan kota besar lainnya) akan memberikan pengetahuan apa saja peranan lead auditor dalam ISO.
Pengertian Auditor
Auditor adalah orang yang memiliki kualifikasi dan kompetensi untuk melakukan audit. Satu orang auditor atau lebih yang melaksanakan suatu audit disebut tim audit yang terdiri dari Lead Auditor.
Sebagian besar perusahaan yang diperdagangkan secara umum biasanya memiliki departemen audit internal , yang dipimpin oleh Kepala Eksekutif Audit (“CAE”), dengan auditor internal utama mengelola tim kecil auditor internal untuk satu perikatan audit. Lead auditor adalah posisi antara auditor senior dan kepala divisi.
Peranan Auditor dalam ISO
lead auditor biasanya akan difokuskan untuk membahas setiap klausul standar, menjelaskan secara rinci hal-hal apa saja yang terkait untuk mengimplementasikan klausul-klausul dan apa yang harus diperiksa untuk memastikan bahwa klausul tersebut diterapkan secara efektif.
lead auditor dirancang bagi mereka yang dimaksudkan untuk berada di luar perusahaan, namun juga bisa menguntungkan auditor internal. Auditor internal masih perlu memahami persyaratan ISO 9001:2015 secara rinci, prinsip dan praktik audit auditor internal.
Beberapa peran yang dapat dibawakan oleh auditor internal adalah :
a) Peran sebagai pemecah masalah temuan audit pada hakikatnya adalah masalah. Auditor intern harus mampu menggunakan metode pemecahan masalah (problem solving) yang rasional.
b) Temuan yang ada dari pelaksanaan audit bisa menjurus pada timbulnya konflik bila seorang auditor kurang mampu menyelesaikannya dengan audit.
internal auditor harus melakukan kegiatan-kegiatan berikut:
a) Menelaah dan menilai kebaikan, memadai tidaknya dan penerapan dari sistem pengendalian manajemen.
b) Memastikan ketaatan terhadap kebijakan, rencana dan prosedur-prosedur yang telah ditetapkan oleh manajemen.
c) Memastikan seberapa jauh harta perusahaan dipertanggungjawabkan dan dilindungi dari kemungkinan terjadinya segala bentuk pencurian, kecurangan dan penyalahgunaan.
d) Memastikan bahwa pengelolaan data yang dikembangkan dalam organisasi dapat dipercaya.
Auditor secara inheren dirancang untuk auditor lembaga sertifikasi, dan akan memiliki kemampuan dalam mengelola audit perusahaan skala besar secara keseluruhan terhadap semua proses bersama beberapa auditor lainnya.
Audit internal mempunyai peranan yang sangat penting dalam mencapai tujuan organisasi yang telah ditentukan. perbaikan sistem sulit untuk dicapai. Karena sistem akan berjalan apa adanya tanpa adanya upaya untuk melakukan evaluasi. Ingat, yang penting adalah bahwa program audit internal. Apabila membutuhkan informasi lebih lanjut mengenai artikel di atas dan jika anda membutuhkan bimbingan untuk mendapatkan sertifikasi ISO. Jangan ragu-ragu silahkan hubungi kami melalui email groedu@gmail.com, atau langsung hubungi nomor whatsapp kami 0812-5298-2900 dan 0813-3309-9915. Kami siap mendampingi anda. Semoga bermanfaat dan terima kasih.